Langsung ke konten utama

Contact

Get in touch with us by filling out the form below.

Name

Email *

Message *

Postingan populer dari blog ini

Serba-Serbi Tinggal dan Bekerja di Kota Gudeg Jogjakarta: Dari Trasport Sampai Kontrakan Ada!

Setelah lulus kuliah atau minimal lulus sekolah menengah akhir, hal yang selanjutnya dilakukan adalah mencari kerja. Setiap orang mungkin memiliki kriteria yang berbeda-beda mengenai tempat kerja yang diinginkannya. Ada yang ingin tetap di kota asal supaya tak jauh dari orangtua, ada juga yang keukeuh ingin merantau ke kota lain mencari suasana baru. Bicara soal merantau, biasanya kota yang identik dengan pendatang yang berlomba-lomba mencari kerja adalah kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Namun, jarang terpikir untuk merantau ke Jogja. Para mahasiswa yang dulu menimba ilmu di Jogja pun banyak yang kembali ke kota asalnya setelah lulus atau memilih mencari kerja ke kota lain. Mendapat julukan kota pelajar, Jogja memang menjadi salah satu pusat pendidikan terbesar di Indonesia. Di sana tersedia banyak pilihan universitas baik negeri maupun swasta. Kendati demikian, Jogja jarang dilirik untuk dijadikan pilihan tempat kerja. Tidak bisa dipungkiri memang pendap...

Sering Terabaikan, Padahal Benda-benda di Rumah Ini Bisa Jadi Sumber Penyakit

Rumah yang seharusnya menjadi tempat ternyaman juga bisa mengancam kesehatan Anda dan keluarga. Ya, barang-barang di rumah bisa merugikan kesehatan jika kita tidak merawatnya dengan benar. Anda mungkin sudah sering mendengar saran para pakar kesehatan agar mengganti sprei seminggu sekali. Atau menyapu dan mengepel lantai setiap hari. Selain itu, masih banyak benda di rumah yang berpotensi menjadi sumber penyakit, dan itu seringkali tidak kita sadari. Langsung saja, berikut beberapa benda di rumah (yang mungkin tak terduga) yang bisa menjadi sumber penyakit bagi Anda dan keluarga: Produk pembersih rumah tangga Produk pembersih yang sebagian besar digunakan oleh masyarakat adalah produk-produk berbasis kimia. Bahkan beberapa mengandung bahan kimia keras. Seperti phthalates yang sering terkandung dalam produk rumah tangga yang wangi, triclosan yang digunakan dalam deterjen atau sabun antibakteri, 2-Butoxyethanol dalam pembersih kaca, dan masih banyak lagi. Bahan-bahan kimia ter...

Ketahui Penyebab Bangkrutnya Usaha Kosan dan Kontrakan yang Wajib Anda Ketahui

Usaha kosan dan kontrakan memang bisa membuat kantong gemuk. Selagi Anda menjalankan pekerjaan utama, properti Anda akan mendatangkan penghasilan pasif setiap bulannya. Terlebih bila lokasinya strategis dekat dengan kampus, pusat perdagangan atau pusat perkantoran. Risiko kekosongan penyewa akan semakin kecil. Permintaan akan kos atau kontrakan akan selalu tinggi dari para mahasiswa dan pekerja, terutama jika mereka datang dari luar daerah.  Usaha kos dan kontrakan relatif aman untuk pelaku bisnis properti yang masih pemula. Tetapi bukan berarti usaha kosan dan kontrakan tidak ada risiko sama sekali. Ya, tetap ada risiko kerugian atau kebangkrutan jika si pemilik tidak pintar dalam mengelolanya. Tak sedikit mereka yang menjalankan usaha kosan atau kontrakan mengalami kebangkrutan di tengah jalan. Bahkan hunian sewa yang lokasinya strategis mungkin kurang diminati calon penyewa. Jika Anda hendak memulai usaha kos atau kontrakan, ada beberapa penyebab bangkrutnya usaha tersebu...